Suatu Rasa yang Indah

Kamu tahu suatu rasa yang indah?
Yang aku tahu, itu ialah ketika ada seseorang di sekitarmu yang bersedia menemanimu tanpa suatu alasan yang menyakitkan..
Bukan karena terpaksa, atau karena menginginkan imbalan, apalagi karena kasihan..
Bukan...
Hal itu menjadi indah karena ia akan selalu ada untukmu karena ketulusan hatinya..
Ia terkadang akan berada di belakangmu, bukan untuk meninggalkanmu,
namun untuk mendorongmu agar kamu bisa terus maju menghadapi semuanya..
Terkadang ia akan berada di depanmu, agar ia bisa menarikmu dengan sentuhan lembut disaat kamu merasa tidak mampu untuk menghadapi lagi semuanya..
Terkadang ia juga akan ada di sampingmu, agar ia dapat merangkul dan memelukmu dengan senyum dan kasih sayang, menemanimu untuk terus berjalan kedepan..
Ia akan mengusap air matamu, menegakkan pundakmu, menuntunmu, ataupun melukiskan senyum di wajahmu..
Namun, jangan lupa, ia juga bisa jatuh, ia juga bisa terluka dan tertinggal..
Di saat itulah kamu harus berhenti sejenak dan menguatkannya seperti apa yang ia telah lakukan untukmu...
Saling menopang untuk berbagi rasa yang indah...
Rasa itu ialah cinta.......

~Angell~

Pemberantasan Korupsi (Oleh Chaterine Angellim)

Definisi Korupsi

Korupsi secara epistemologis berasal dari bahasa latin yaitu corruptio yang berarti busuk, rusak, menggoyahkan, memutar balik, atau menyogok (Wikipedia, 2013). Korupsi merupakan “perbuatan yang melawan hukum atau menyalahgunakan kewenangan publik yang merugikan negara atau masyarakat” (Indriani, 2009).

Macam-macam Bentuk Korupsi

Tindak pidana korupsi menurut UU Korupsi Nomor 31 Tahun 1999 (diubah dan diperbaharui dalam UU Nomor 20 Tahun 2001) terbagi menjadi tujuh macam kelompok besar. Pertama, merugikan keuangan negara, yang mencakup melawan hukum dan menyalahgunakan jabatan untuk memperkaya dan menguntungkan diri sendiri atau orang lain. Kedua, suap menyuap, yang terbagi menjadi 12 jenis kategori, tiga diantaranya adalah suap terhadap pegawai negeri,
hakim, dan pengacara. Ketiga, penggelapan dalam jabatan, yang termasuk dalam memalsukan buku atau daftar administrasi, menggelapkan surat atau uang, serta membantu upaya penggelapan (Indriani, 2009; Burhanuddin, n.d.).

Keempat, perbuatan pemerasan, yang termasuk dalam memaksa seseorang untuk memberikan sesuatu, membayar atau menerima bayaran untuk mengerjakan sesuatu. Kelima, perbuatan curang, yang salah satunya ialah meminta atau menerima pekerjaan atau penyerahan barang. Keenam, benturan kepentingan dalam pengadaan, yang termasuk penggunaan jabatan yang disalahgunakan dalam membuat keputusan. Ketujuh, gratifikasi, yang termasuk dalam pembayaran atau pemberian fasilitas dalam bentuk apapun karena suatu jabatan (Indriani, 2009; “Pendidikan Anti Korupsi,” n.d.; Wikipedia, 2013).

Faktor Penyebab Korupsi

     Menurut Bibit S, Rianto (dikutip dalam Indriani, 2009), korupsi dipengaruhi  empat faktor yaitu (a) niat melakukan korupsi (desire to act), (b) kemampuan untuk berbuat korupsi (ability to act), (c) peluang atau kesempatan untuk melakukan korupsi (opportunity to do corruption), (d) target atau adanya sasaran untuk melakukan korupsi (suitable target).

Upaya Penanganan Korupsi

     Menurut Bibit S. Rianto (dikutip dari Indriani, 2009), “upaya penanganan korupsi dapat dilakukan dengan dua jalan yaitu : 1. Melalui Upaya penindakan represif yaitu dengan cara menangkap dan mengadili pelakunya; 2. Preventif terhadap kawanan korupsi dengan jalan menangani permasalahan hulu korupsi” (para. 19).

     Beberapa upaya pencegahan yang dapat dilakukan yaitu: (a) pengaturan, yaitu dengan mengkaji aturan-aturan yang bersifat koruptif atau membuat peraturan terhadap hal-hal yang bersifat koruptif namun bekum memiliki aturan; (b) melakukan pengawasan terhadap setiap kegiatan secara terus-menerus dan konsisten sehingga tidak memberi peluang terjadinya penyimpangan; (c) penertiban, yaitu dengan jalan melakukan inspeksi mendadak untuk memberikan keyakinan bahwa aturan berjalan dengan baik dan menindak tegas pelaku penyimpangan; (d) penjagaan terhadap hal-hal yang memiliki tingkat kerawanan korupsi tinggi; (e) memilih dan menempatkan petugas yang memiliki integritas moral yang tinggi (Indriani, 2009).

Daftar Pustaka

Korupsi. (2013). Diunduh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Korupsi

Gratifikasi. (2013). Diunduh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Gratifikasi

Indriani, S. (2009). Korupsi dalam Pembaharuan Penegakkan Hukum. Jurnal Online Dinamika Fisip Unbara, 2(4). Diunduh dari http://jod-fisipunbara.blogspot.com/2012/06/korupsi-dalam-pembaharuan-penegakkan.html

Burhanuddin, A. (n.d). Pendidikan Anti Korupsi. Diunduh dari http://afidburhanuddin.wordpress.com/perkuliahan/pendidikan-anti-korupsi/

Pump It Up Dance Pad (Karpet Dance PIU)

Gak kerasa, dari awalnya nyoba-nyoba main game Pump It Up (Itu loh, yang mesin injek2 yg ada di game center) sampe jadinya ketagihan main. ahaha. Dan akhirnya kepengen punya sendiri buat main dirumah, ahaha.. Sempet nyari di beberapa web tapi hasilnya nihil (T_T) rata2 yang jual itu karpet ddr dan kalo ada yang jualpun itu buat xbox ataupun jual di luar negri (づ￣ ³￣)づ Dan setelah searching sekian lama, akhirnya bertemulah saya dengan account 

2013? O_o

Gila! Gak kerasa udah hampir setahun gak update blog. Jamuran-jamuran deh ini blog, ahaha. Dan ini adalah post pertama gw di tahun 2013 ini (gak jadi kiamat ceritanya lol) Gak kerasa gw udah dipenghujung tahun ajaran gw duduk di kelas 3! Puas-puas deh cin libur panjang setelah kerja keras abis-abisan setahun buat acara sekolah sama persiapan UN! Dan 4 hari killer itupun telah berlalu (Thanks GOD TvT) huuu.. Dari acara CUP sama Pensi yang menguras keringat, jiwa raga sampe masuk les buat ngejer materi yang hampir 80% gw lupa semua #jegeeer ahaha. Dan sekarang ini pun lagi ngurus yearbook yang dibikiin sistem kilat (lol).  Oh iya gak kerasa loh bentar lagi udah mau masuk kuliah, hehe.. ready for the new step? ;)

One more step..

Here it is! Finally, udah kelas 3 aja akhirnya.. :)
So much things been happen, dan gak kerasa sekarang udah kelas 3 dan sebentar lagi lulus.. Hmmmm.. Masih bingung sih mau kuliah apa :/ pengen coba masuk universitas negri tapi otak gak jenius Lol Yah.. I hope for the best lah..

Hmm.. gak kerasa loh, bentar lagi kuliah, perasaan dulu masih pake putih merah, abis itu putih biru, dan akhirnya putih abu-abu.. Pengen deh rasanya balik ke masa kecil, kangen banget.. Kangen disuapin mama, mandi bareng-bareng sodara (blush), tidur siang kayak kebo (wkwkwk), main sepeda keliling2, keluar rumah cuma pake kaos dalem sama kolor LOL (pas TK) hahaha,

Growing Up!

People grow..
And..
People change..

Well, that's how everything will go.. Semua orang akan tumbuh dewasa dan mulai meninggalkan masa kanak-kanak dan masa remaja mereka.. Perlahan tapi pasti, mereka akan mulai belajar bertanggung jawab dan memikul beban hidup mereka sendiri.. Meninggalkan semua kenangan manis, lucu, pahit, sedih, asik, dll.. Semua orang akan mulai meninggalkan barang kesukaannya dan mulai memikul tanggung jawab dan peran masing-masing.. Seperti misalnya seorang bayi akan mulai meninggalkan popok dan dotnya dan beranjak menjadi anak-anak.. Anak-anak yang akan meninggalkan

New Things.. New Step.. New Life..

Woah.. Udah hampir setahun gw udah gak update blog ini lagi.. hehe.. There are so much thing that I've been through.. Temen baru, masalah baru, pengalaman baru, banyaaaak banget.. :) Gak kerasa bentar lagi gw udah kelas tiga dan beranjak jadi 17 tahun.. Sebentar lagi gw harus UN, kuliah, kerja, nikajah deh.. :\ Wheew.. Time fliies so fast.. Perasaan baru kemaren gw masuk SMA entah kenapa cepet banget semua berlalu.. I'll miss all of these stuff later.. yup.. later....

Dan ini ada beberapa foto tentang hal-hal yang gw laluin selama gw gak nulis, yah gak semuanya terabadikan sih :)